Origami berasal dari 2 kata yaitu Ori(折り)yang berarti melipat dan Gami/Kami () yang artinya kertas. .Origami (折り紙)adalah seni melipat kertas untuk membentuk suatu objek tertentu seperti hewan atau tumbuhan dan benda-benda lainnya. Seni origami khas Jepang ini biasanya dimainkan oleh anak-anak di Jepang yang sudah ada sejak zaman dahulu kala.

Banyak orang mengira origami berasal dari Jepang, padahal sebenarnya sejak tahun 200-300 masehi, origami sudah ada di Tiongkok dan penemu kertas juga seorang pemuda Tiongkok yang bernama Cai Lun pada era Dinasti Han. Kemudian pada Abad ke-6, origami diperkenalkan kepada orang Jepang yang merupakan utusan kerajaan Jepang penganut Agama Buddha.

Di awal tahun 1990-an, Akira Yoshikawa, Kocho Uchiyama, dan beberapa seniman Jepang lainnya berinovasi dalam seni melipat kertas ini. Dari sana, lahirlah beberapa cabang origami yang jumlahnya sangat banyak dan terus bertambah.

Macam-macam Origami

  1. Action Origami (origami bergerak)

 

Origami tidak hanya untu objek yang diam, tapi juga yang bisa bergerak. Namun gerakan origami dibantu dengan menggunakan tangan untuk menciptakan gerakan seperti layaknya sedang terbang, mengepakkan sayap, melompat atau membuka mulut.

  1. Modular Origami

Atau bisa disebut dengan origami 3 dimensi. Origami modular merupakan origami yang disusun dengan beberapa lipatan kertasa yang berbentuk sama. Membuat origami ini membutuhkan waktu yang lama karena sangatlah sulit walaupun bentuk lipatannya cukup sederhana.

  1. Wet-Folding Origami (origami basah)

Cara pembuatannya menggunakan kertas basah atau biasanya dibasahi secara sengaja, lalu dilipat membentuk origami dan setelah itu dibiarkan hingga kering. Karena kertasa yang lembab akan lebih mudah untuk dibentuk dan fleksibel. Di sini keterampilan seseorang sangat dibutuhkan, karena dalam origami basah ini orang tidak hanyak melipat tapi juga membentuk permukaan objek seperti tonjolan dan lekukan sehingga hasilnya bisa sempurna.

  1. Pureland Origami (origami murni)

Mempunyai aturan yang sangat ketat dan hanya boleh memakai lipatan langsung. Origami murni ini dikembangkan oleh seniman origami asal Inggris bernama John Smith yang bertujuan untuk membantu orang yang memiliki keterbatasan fisik motorik untuk belajar origami.

  1. Origami Tessellations

Origami ini membentuk seperti susunan ubin kertas yang dilipat sedemikian rupa sehingga menghasilkan bidang yang beraturan dan dikerjakan dalam bidang dua dimensi.

  1. Kirigami

Seni melipat dan memotong kertas untuk membentuk sebuah objek seni. Seni ini bukan termasuk seni origami tradisional. Karena istilah kirigami baru dikenal sekitar abad ke-20. Dan sebagian orang menambahan kirigami sebagai bagian dari seni origami karena adanya kemiripan nama dan juga terdapat unsur melipat dalam seni ini.

Kisah Sadako Sasaki dan Origami Tsuru

Ada jenis origami yang sangat populer di Jepang bernama Origami Tsuru(折り紙弦) atau origami burung bangau. Ternyata ada kisah mengharukan  dibalik Origami Tsuru yang dialami oleh Sadako Sassaki, remaja cerdas  yang menjadi korban bom Hiroshima Agustus 1945 silam.

Ketika ledakan bom atom itu terjadi, Sadako baru berusia 2 tahun. Dampak dari bom itu ia didiagnosa dokter mengidap penyakit leukemia. Dan sudah dipastikan dampak dari radiasi bom tersebut akan bertambah parah bagi kesehatan Sadako.

Pada 3 Agustus 1955, Chizuko Hamamoto salah satu sahabat baik Sadako menjenguk ke rumah sakit dan membawa selembar kertas berwarna emas yang kemudian dipotong persegi empat lalu melipatnya sehingga membentuk burung bangau.

Konon menurut cerita kuno yang beredar di Jepang, siapa saja yang sanggup melipat 1000 burung bangau kertas (Senbazuru) maka apa yang diinginkannya akan dikabulkan oleh dewa.

Tapi ternyata Sadako gagal menyelesaikan 1000 buah, ia hanya sanggup membuat 644 buah sebelum akhirnya ia meninggal pada 25 Agustus 1955 di usia 15 tahun. Mendengar kabar tersebut, para sahabat Sadako bertekad melanjutkan usaha Sadako hingga akhirnya tercapai 1000 buah burung bangau kertas lalu dikuburkan bersama dengan jasad Sadako.

Setelah kejadian itu akhirnya pada tahun 1958, untuk mengenang Sadako maka dibuatlah sebuah patung Sadako memegang burung bangau emas yang dipajang di Taman Monumen Perdamaian di Hiroshima atau disebut juga Genbaku Dome. Patung Sadako juga dibangun di Seattle Peace Monument & Park.

Sosok Sadako ini menjadi simbol perdamaian dan dampak perang nuklir. Selain itu, ia juga dinobatkan sebagai pahlawan wanita bagi para gadis di Jepang. Hampir seluruh sekolah di Jepang, kisah Sadako ini diceritakan sebagai materi pembelajaran dan pada setiap 6 Agustus disepakati sebagai hari perdamaian dedikasi untuk Sadako.

Patung Sadako Sasaki di Genbaku Dome

 

Patung Sadako Sasaki di Seattle Peace Monument & Park

 

Klub Origami di Indonesia

Di Indonesia terdapat Klub Origami Indonesia (KOI) yang didirikan April 2006 di Bandung. Ada juga Sanggar Origami Indonesia (SOI) yang didirikan oleh Maya Hirai merupakan wadah berkumpulnya para pecinta origami di tanah air.